31 Des 2011

10 Detik saja




Untuk kesekian kalinya selama puluhan tahun, akhirnya dalam hitungan jam kita akan kembali melewati moment yang sejuta umat di bumi ini tunggu..

Moment yang hanya akan berlangsung paling lama hanya 10 detik dalam hitungan Count Down..

10 Detik yang begitu cepat berlalu...

10 Detik yang penuh dengan getaran emosional yang luar biasa dalam hidup kita..

10 Detik yang begitu fenomenal bagi setiap orang.. (paling engga dalam hati)

10 Detik yang membuat kita berjanji untuk menjadi lebh baik..

10 Detik yang akan membuat mata kita nanar menahan bulir air siap tercurah..

10 Detik yang akan membuat semua cerita selama 365 hari menjadi masa lalu..

10 Detik yang seakan begitu sakral dan bisa merubah hitam menjadi putih..

Kalau boleh jujur.. saya telah melakukan ritual 10 Detik itu selama puluhan tahun..

Dalam 10 Detik, saya selalu mengucapkan terimakasih atas apa yang DIA berikan pada masa lalu, saat ini dan masa yang akan datang..

Dalam 10 Detik, saya selalu berterima kasih atas kekuatan dan kemudahan serta dijauhkan dari segala persoalan dan masalah..

Dalam 10 Detik, saya selalu menyapa mereka yang menyayangi saya dan saya sayangi..

Semua terangkum dalam 10 Detik Doa saya setiap saya memejamkan mata saat mau makan, mandi, tidur, berangkat kerja, nyapu, ngepel, bakar sampah, cuci mobil, main piano, motret dan lain sebagainya..

10 Detik yang begitu berharga.. begitu bersahaja dan begitu mudah untuk diucapkan..

Kadang saya bertanya dalam hati.. apakah 10 Detik itu cukup untuk merubah sebuah keadaan yang sudah berlangsung selama 1 tahun.. 10 tahun.. bahkan 100 tahun..

Hmm.. untung selama ini saya tidak pernah meminta untuk sebuah perubahan dalam 10 Detik..

Selama ini, 10 Detik saya.. hanya saya gunakan untuk ber"terima kasih.."

Terima Kasih untuk menjadi orang yang berarti dalam hidup saya...

Terima kasih atas segala yang telah KAU berikan selama ini dan yang akan KAU berikan di kemudian hari..

Terima kasih atas tawa, airmata, cinta, pencapaian, kegagalan, persoalan dan jalan keluar yang telah menjadi bagian dalam setiap tapak langkah ini..

Terima Kasih untuk tidak membiarkan saya sendiri dan melangkah dalam gelap..

Hmm.. 10 Detik seprtinya ngga akan cukup untuk berterima kasih ya.. :)


Dengan segala kerendahan hati...

saya ucapakan Selamat Tahun Baru 2012..

Terima Kasih untuk segala harapan dan Doa untuk menjadi lebih baik..


Jakarta,
Beberapa jam sebelum Tahun Baru 2012
Saya Joey B Handoyo